PENGARUH PENAMBAHAN CARBOXYMETHYL CELLULOSE (CMC) DAN AGAR-AGAR SEBAGAI PENGEMULSI PADA PEMBUATAN SOYGHURT BUAH NAGA

Main Article Content

Meirida Meirida
Ema Lestari
Dwi Sandri

Abstract

Kedelai sebagian besar dikonsumsi dalam bentuk olahan dan hanya sebagian kecil yang dikonsumsi secara langsung. Salah satu produk olahan kedelai adalah susu kedelai. Dengan sedikit suplementasi khusus, susu kedelai dapat menggantikan susu sapi secara baik). Keterbatasan dari susu kedelai karena cita rasa yang langu dapat dikurangi melalui proses fermentasi susu kedelai menjadi soyghurt yang lebih dikenal dengan istilah soyghurt. Yoghurt kedelai atau yang lebih dikenal dengan soyghurt biasanya lebih encer dari pada yoghurt dari susu
sapi sehingga diperlukan bahan tambahan lain sebagai penstabil. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penambahan bahan penstabil CMC dan agar-agar pada pembuatan soyghurt. Pada pembuatan soyghurt ada 2 tahapan yang dilakukan, tahap pertama pembuatan susu kedelai dan tahap kedua pembuatan soyghurt buah naga, kemudian dilakukan pengujian
organoleptik, viskositas, pH dan kadar asam. Hasil terbaik pengujian organoleptik untuk hedonik dengan penambahan CMC dan Agar-agar sebanyak 0,06% sedangkan mutu hedonik parameter warna dengan penambahan CMC sebanyak 0,04% dan Agar-agar sebanyak 0,06%,, aroma dengan penambahan CMC 0,06% dan Agar-agar 0,04%, rasa dengan penambahan CMC sebanyak
0,06% dan Agar-agar sebanyak 0,04% dan tekstur dengan penambahan CMC dan Agar-agar sebanyak 0,10%. Uji pH yang telah dilakukan produk yang memenuhi kualitas yoghurt dengan pH 3,8-4,6 adalah pada perlakuan tanpa CMC dan agar-agar dengan nilai 4.57, pada perlakuan susu kedelai dengan agar-agar 0,10% 4,50, 0,06% 4,52, 0,04% 4,50 dan 0,02% 4,57. Sedangkan uji
kadar asam semua produk sesuai standarisasi.


Kata kunci : Susu kedelai, soyghurt, organoleptik, viskositas, pH dan kadar asam.

Article Details

Section
Articles
Author Biographies

Meirida Meirida, Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Politeknik Negeri Tanah Laut

Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Politeknik Negeri Tanah Laut

Ema Lestari, Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Politeknik Negeri Tanah Laut

Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Politeknik Negeri Tanah Laut

Dwi Sandri, Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Politeknik Negeri Tanah Laut

Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Politeknik Negeri Tanah Laut